Mario Balotelli menginspirasi kemenangan Liverpool atas Swansea City di ajang Piala Liga Inggris. Balotelli diharapkan bisa mempertahankan performanya dan tak angin-anginan lagi.
Balotelli sempat jadi sorotan gara-gara lama mandul. Dalam 11 pertandingan sebelumnya, penyerang yang dibeli dari AC Milan itu cuma mencetak sebiji gol. Sudah begitu, dia kadang terlihat malas-malasan dan kurang menunjukkan daya juang di atas lapangan.
Meski begitu, manajer Brendan Rodgers selalu membela Balotelli. Dia menyebut anak buahnya itu sudah bekerja keras, baik dalam latihan maupun pertandingan.
Kepercayaan Rodgers itu dibayar oleh Balotelli pada laga babak keempat Piala Liga Inggris di Anfield, Rabu (29/10/2014) dinihari WIB. Balotelli menjadi inspirator kemenangan Liverpool atas Swansea dengan skor 2-1.
Balotelli masuk ke lapangan pada menit ke-79 untuk menggantikan Rickie Lambert. Saat itu, Liverpool tengah tertinggal 0-1 oleh gol Marvin Emnes.
Balotelli cuma butuh tujuh menit untuk "meledakkan" Anfield. Tembakannya meneruskan umpan silang Fabio Borini mengubah skor menjadi 1-1.
Setela menyamakan kedudukan, Liverpool makin bersemangat menggempur Swansea. Hasilnya, mereka berbalik memimpin lewat gol Dejan Lovren di injury time dan memastikan diri lolos ke babak selanjutnya.
Liverpool tentu berharap Balotelli bisa terus memberikan kontribusi signifikan seperti pada laga melawan Swansea. The Reds sedang sangat membutuhkan andalan di lini depan karena Daniel Sturridge sedang cedera.
"Mario bekerja keras dalam latihan dan dia akhirnya mendapatkan hadiah dengan masuk lapangan dan mencetak gol," ujar asisten manajer Liverpool, Colin Pascoe, di situs resmi Liverpool.
"Tentu saja (itu sesuatu yang harus dia teruskan). Dia bekerja keras dan saya senang dia mencetak gol," tambahnya.
"Dia ingin bekerja sepanjang waktu. Dia masih muda, sangat berbakat, dan ingin memperbaiki pergerakan dan finishing-nya," kata Pascoe.
KOTAK KOMENTAR
|
|
