Jakarta - PT Liga Indonesia hampir memastikan laga semifinal dan final Indonesia Super League (ISL) akan digelar di Jakarta. Pihak PT Liga tidak akan terganggu dengan permintaan The Jakmania (kelompok suporter Persija Jakarta) yang menginginkan laga tidak digelar di Jakarta.
The Jakmania menolak semifinal dan final ISL digelar di Gelora Bung Karno karena rawan gesekan mengingat Persib Bandung lolos ke babak empat besar. Selama ini hubungan Jakmania dengan suporter Persib memang tidak harmonis.
"Siapa mereka? Memangnya The Jak itu siapa? Mereka tidak bisa menolak begitu saja," ucap Sekretaris PT Liga Indonesia, Tigor Shalom Boboy, Kamis (30/10/2014) di Jakarta.
"Sampai saat ini memang belum diputuskan apakah akan digelar di Jakarta atau tidak, tapi sudah hampir pasti digelar di Jakarta."
The Jakmania menolak semifinal dan final ISL digelar di Gelora Bung Karno karena rawan gesekan mengingat Persib Bandung lolos ke babak empat besar. Selama ini hubungan Jakmania dengan suporter Persib memang tidak harmonis.
"Siapa mereka? Memangnya The Jak itu siapa? Mereka tidak bisa menolak begitu saja," ucap Sekretaris PT Liga Indonesia, Tigor Shalom Boboy, Kamis (30/10/2014) di Jakarta.
"Sampai saat ini memang belum diputuskan apakah akan digelar di Jakarta atau tidak, tapi sudah hampir pasti digelar di Jakarta."
Salah satu laga semifinal ISL 2014 ini akan mempertemukan Arema Cronus Vs Persib. PT Liga pun menyadari besarnya basis kedua suporter yang kemungkinan memadati Jakarta.
"Ada partai besar, Arema VS Persib. Tentu hal itu akan menjadi perhatian khusus dari kami," ucap Tigor. "Kami sudah mendapat restu dari Mabes Polri, mereka akan membantu keamanan selama gelaran dilangsungkan."
"Tentunya kami dari PT Liga ingin segalanya berjalan baik, tidak ingin timbul hal-hal yang bisa merugikan sepak bola Indonesia itu sendiri," tutupnya.
"Ada partai besar, Arema VS Persib. Tentu hal itu akan menjadi perhatian khusus dari kami," ucap Tigor. "Kami sudah mendapat restu dari Mabes Polri, mereka akan membantu keamanan selama gelaran dilangsungkan."
"Tentunya kami dari PT Liga ingin segalanya berjalan baik, tidak ingin timbul hal-hal yang bisa merugikan sepak bola Indonesia itu sendiri," tutupnya.
KOTAK KOMENTAR
|
ARTIKEL TERKAIT
Olahraga
- Penyiksaan Atau Pelatihan Anak?
- Impian Bocah 'Kantong Keresek' Fans Messi Akhirnya Jadi Nyata!
- Ini Reaksi Pesepakbola Muslim Ketika Dilempar Roti Babi
- PILIH MANA ? Ronaldo Bantu Gaza Dengan 30 Miliar, Messi Hancurkan Gaza Dengan 20 Miliar
- Apa Jadinya Bila Nyemar Pindah ke Real Madrid?
- Astaga, Lihat Aksi Horor Yang Dilakukan Pemain ini Setelah Kena Kartu Merah
- Ngakak, Kejadian Super Langka dan Aneh Ini Mungkin Tak Akan Terulang Lagi di Sepak Bola
- Inilah yang Akan Terjadi pada Otakmu Jika Rajin Olahraga
- El Clasico Diselimuti Kekhawatiran Aksi Terorisme
- Komentar Lorenzo Jadi Bukti, Italia Usut Taruhan di MotoGP
- Wah, Manajer Tim Suzuki menilai ada perjanjian terselubung di antara Marquez dan Lorenzo.
Bola
- Impian Bocah 'Kantong Keresek' Fans Messi Akhirnya Jadi Nyata!
- Ini Reaksi Pesepakbola Muslim Ketika Dilempar Roti Babi
- PILIH MANA ? Ronaldo Bantu Gaza Dengan 30 Miliar, Messi Hancurkan Gaza Dengan 20 Miliar
- Apa Jadinya Bila Nyemar Pindah ke Real Madrid?
- Astaga, Lihat Aksi Horor Yang Dilakukan Pemain ini Setelah Kena Kartu Merah
- Ngakak, Kejadian Super Langka dan Aneh Ini Mungkin Tak Akan Terulang Lagi di Sepak Bola
- El Clasico Diselimuti Kekhawatiran Aksi Terorisme
- Bintang Sepak Bola Dunia Berbondong-bondong Membela Islam
- Real Madrid Bersedia Lepas Ronaldo Rp1,67 Triliun
- Kutuk teror Paris, Maradona tak lupa doakan Suriah dan Palestina
- David Beckham Girang Kembali Tampil Di Old Trafford