Divisi
Jerman dari pabrikan mobil Fiat punya strategi pemasaran cerdas dengan
memperkenalkan akun Twitter pertama di dunia yang tidak bisa di-follow.
Apa sebabnya?
Mobil Fiat yang menjadi nama akun Twitter tersebut adalah Fiat 500 Abarth. Mengklik tombol 'follow' di akun Twitter @Abarth500_DE tersebut akan memunculkan pesan "Anda telah diblok dari mengikuti akun ini atas permintaan pengguna'.
Mengapa akun Twitter ini tidak bisa diikuti? Itu karena 'terlalu cepat untuk diikuti'. Jangan bingung, karena ini adalah tema yang dibawa Fiat pada 500 Abarth terbarunya, 'Too Fast To Follow'.
Jumlah follower di akun Twitter ini tidak akan bertambah. Jika diklik terus-menerus bahkan jumlahnya justru berkurang dari 0 menjadi -1.
Memang mengherankan apa guna akun ini sebenarnya, karena dengan tidak bisa diikuti, otomatis kicauan-kicauan yang ditulis pun tidak akan tersampaikan ke masyarakat.
Namun, Fiat memang sengaja melakukan hal ini untuk menyampaikan pesan tersembunyi bahwa Fiat 500 Abarth sangat cepat dan sulit diikuti atau dikejar di jalanan.
"Negara manapun tidak masalah, Abarth 500 tetap too fast to follow #zerofollowers #Abarth500 #Abarth500_DE" kicau Fiat Jerman di akunnya tersebut.
Bagaimana menurut Anda ide cerdas dari Fiat ini? Klik di sini untuk mencoba menjadi follower akun Twitter mereka. [ikh]
Mobil Fiat yang menjadi nama akun Twitter tersebut adalah Fiat 500 Abarth. Mengklik tombol 'follow' di akun Twitter @Abarth500_DE tersebut akan memunculkan pesan "Anda telah diblok dari mengikuti akun ini atas permintaan pengguna'.
Mengapa akun Twitter ini tidak bisa diikuti? Itu karena 'terlalu cepat untuk diikuti'. Jangan bingung, karena ini adalah tema yang dibawa Fiat pada 500 Abarth terbarunya, 'Too Fast To Follow'.
Jumlah follower di akun Twitter ini tidak akan bertambah. Jika diklik terus-menerus bahkan jumlahnya justru berkurang dari 0 menjadi -1.
Memang mengherankan apa guna akun ini sebenarnya, karena dengan tidak bisa diikuti, otomatis kicauan-kicauan yang ditulis pun tidak akan tersampaikan ke masyarakat.
Namun, Fiat memang sengaja melakukan hal ini untuk menyampaikan pesan tersembunyi bahwa Fiat 500 Abarth sangat cepat dan sulit diikuti atau dikejar di jalanan.
"Negara manapun tidak masalah, Abarth 500 tetap too fast to follow #zerofollowers #Abarth500 #Abarth500_DE" kicau Fiat Jerman di akunnya tersebut.
Bagaimana menurut Anda ide cerdas dari Fiat ini? Klik di sini untuk mencoba menjadi follower akun Twitter mereka. [ikh]
KOTAK KOMENTAR
|