Meski berstatus orang terkaya Amerika Serikat, Donald Trump tampaknya tak malu mencontek arsitek hotel ternama Uni Emirat Arab, Burj Al Arab. Padahal dengan uang yang dimilikinya, arsitektur terkenal bisa saja dikontrak untuk membuat desain yang baru.
Trump Organization melalui perusahaan perhotelan Trump Hotel Collection diketahui akan segera mengoperasikan sebuah hotel dan hunian di Azerbaijan. Taipan properti Paman Sam ini ternyata membangun gedung yang menyerupai Burj Al Arab di Dubai.
Hotel bernama Trump International Hotel & Tower Baku yang berdiri di ibu kota Azerbaijan itu memiliki 33 lantai. Terdiri dari 72 hunian mewah dan 189 kamar.
Hotel itu akan mulai dibuka pada Juni 2015. Di dalamnya, para tamu akan dimanjakan dengan fasilitas seperti spa, kolam renang indoor, pusat kebugaran, pusat bisnis, toko dan restoran.
"Trump International Hotel & Tower Baku mewakili keunggulan standar The Trump Organization dan peran kami dalam membangun proyek-proyek global terbaik," kata ketua dan presiden The Trump Organization, Donald J Trump seperti dikutip laman Arabian Business.
"Saat dibuka, tamu dan penghuni akan menikmati properti mewah yang tidak ada bandingnya di Baku dan dunia," tambahnya.
Kamar bagi para tamu memiliki luas mulai dari 60 meter persegi dengan pemandangan kota atau laut. Dan di antaranya berupa 40 apartemen dengan dapur lengkap. Selain itu juga ada 30 kamar suites.
"Bangunan yang luar biasa ini mencerminkan tingkat tertinggi dari kemewahan dan kekayaan, dengan arsitektur luar biasa yang terinspirasi oleh keindahan Laut Kaspia," kata Ivanka Trump, wakil presiden pengembangan dan akuisisi The Trump Organization. (Ism)
KOTAK KOMENTAR
|