Beragam
cara menikmati ragam destinasi wisata yang ada seluruh dunia. Seperti
turis asal Australia ini, ia berkeliling dunia dengan cara berlari
selama hampir 2 tahun.
Pria
ini bernama Tom Denniss. Ia memulai perjalanannya, dengan berlari, pada
Tahun Baru 2011 di depan Sydney Opera House. Dari Telegraph, perjalanannya menghabiskan waktu 20,5 bulan.
Jika dihitung, Denniss berlari selama 622 hari dan menghabiskan 17 pasang sepatu lari. Dengan keberhasilannya, iapun menjadi orang tercepat di dunia yang berkeliling dunia dengan kedua kakinya (baik berjalan atau berlari).
Sepanjang perjalanannya keliling dunia, Denniss mengaku sama sekali tidak pernah ingin menyerah. Ia malah merasa tubuhnya lebih kuat dari sebelumnya. Mungkin, menurutnya, tubuhnya sudah bisa menyesuaikan diri dan sudah terbiasa dengan kegiatan larinya.
Kebanyakan orang berspekulasi, setelah berlari keliling dunia, Denniss akan merasa dunia sungguh besar. Kenyataannya ternyata lain.
"Saya baru menyadari, betapa kecilnya dunia ini setelah bisa saya kelilingi dengan berlari," ujarnya.
Ia telah berlari melintasi Grand Canyon, melewati beragam tebing, berlari melewati Monument Valley, dan juga ke Pegunungan Andes. Namun, menurutnya, lari yang paling berkesan adalah saat melintasi Nullarbor di Australia. Karena di sana, ia berlari bersama istrinya dan teman-temannya.
Jika dihitung, Denniss berlari selama 622 hari dan menghabiskan 17 pasang sepatu lari. Dengan keberhasilannya, iapun menjadi orang tercepat di dunia yang berkeliling dunia dengan kedua kakinya (baik berjalan atau berlari).
Sepanjang perjalanannya keliling dunia, Denniss mengaku sama sekali tidak pernah ingin menyerah. Ia malah merasa tubuhnya lebih kuat dari sebelumnya. Mungkin, menurutnya, tubuhnya sudah bisa menyesuaikan diri dan sudah terbiasa dengan kegiatan larinya.
Kebanyakan orang berspekulasi, setelah berlari keliling dunia, Denniss akan merasa dunia sungguh besar. Kenyataannya ternyata lain.
"Saya baru menyadari, betapa kecilnya dunia ini setelah bisa saya kelilingi dengan berlari," ujarnya.
Ia telah berlari melintasi Grand Canyon, melewati beragam tebing, berlari melewati Monument Valley, dan juga ke Pegunungan Andes. Namun, menurutnya, lari yang paling berkesan adalah saat melintasi Nullarbor di Australia. Karena di sana, ia berlari bersama istrinya dan teman-temannya.
KOTAK KOMENTAR
|