HEBAT !!! SUKSES DIET KETAT : Gara-gara Malu Terjepit Pintu Stadion, Thomas Sukses Susutkan Berat Badan 113 Kg

komentar | baca - tulis komentar
HEBAT !!! SUKSES DIET KETAT : Gara-gara Malu Terjepit Pintu Stadion, Thomas Sukses Susutkan Berat Badan 113 Kg

Jika sudah sakit hati, seseorang mungkin bisa melakukan apa saja, termasuk bertekad menurunkan berat badannya. Itulah yang dialami Thomas McIntyre (43) ketika mendapat penghinaan akibat memiliki tubuh yang tambun.

Awalnya berat badan Thomas mencapai 196 kg, tapi setelah mendapat penghinaan saat terjepit di pintu putar saat ingin masuk ke stadion, ia berhasil memangkas bobotnya sebanyak 113 kg. Sejak saat itu, ia pun berhasil menurunkan berat badannya menjadi 83 kg.

Ukuran pinggang Thomas juga menyusut dari 101 cm menjadi 86 cm. Thomas mengaku berat badannya kerap membuat ia cemas dan takut akan meninggal di usia muda. Bahkan, ia sudah mengkonsumsi obat darah tinggi dan menderita masalah pernapasan serta penyerapan cairan tubuh.

"Aku adalah pria berlemak yang periang karena aku selalu mengolok-olok diriku sendiri sebelum orang lain punya kesempatan untuk melakukannya. Aku juga khawatir akan mati muda, tapi semakin khawatir aku justru akan menghibur diri dengan banyak makan. Ini adalah lingkaran setan," kata Thomas, seperti ditulis Daily Mail.

Bobot pria yang bekerja sebagai manajer makanan segar di Larne, Irlandia Utara ini naik drastis sejak ia berhenti dari hobi bermain bola 20 tahun lalu dan sering mengkonsumsi junk food. Sejak menikah lima tahun lalu, Thomas mulai khawatir dengan berat badannya apalagi ukuran tubuhnya mencapai 8XL.

"Berat badanku seperti beban yang besar ketika aku menikah dengan Claire, istriku yang cantik. Dia memang selalu mencintaiku tapi untuk mendapat satu setel baju yang cukup itu sangat sulit dan membuatku tidak enak hati," tutur Thomas.

Insiden yang membuat dirinya malu dialami Thomas saat pergi ke stadion Partick Thistle dan terjebak dalam pintu putar. Sejak saat itu, saat akan menonton pertandingan sepak bola, Thomas selalu masuk melalui gerbang lain yang jarang digunakan.

Dia mencoba menurunkan berat badannya tapi tidak berhasil karena rasa lapar yang tak tertahankan. Justru berat badannya bertambah 19 kg. Bulan Februari tahun lalu temannya mengaku sangat khawatir dengan berat badan Thomas dan mengajaknya ke komunitas Slimming World.

Di sana, Thomas bertemu dengan seorang konsultan, Jayson yang ternyata dulunya juga memiliki masalah berat badan. Cerita Jayson yang mengatakan berhasil menurunkan bobot sebanyak 56 kg, membuat Thomas termotivasi. Seminggu pertama mengikuti program penurunan badan, bobot Thomas turun 61 kg.

"Aku merasa menjadi pemenang saat itu dan kemudian mulai ikut program diet Slimming World's Food," ujar Thomas.

Setelah berat badannya turun, Thomas mengaku lebih bersemangat menjalani hidup. Kini ia lebih percaya diri dan rutin berjalan-jalan tiga kali seminggu. Thomas juga belajar menyetir

untuk pertama kalinya dan bahkan berharap untuk memulai sebuah keluarga yang lebih baik.

Sekarang ia juga merasa lebih berenergi, biasanya jika libur Thomas hanya menghabiskan waktu berbaring di sofa. Dia merasa sangat bahagia apalagi jika nanti memiliki anak, ia akan berusaha menjadi ayah yang aktif.

"Sekarang aku tidak malu lagi karena bisa masuk stadion melalui pintu putar dan pada kenyataannya itulah motivasi terbesarku menurunkan berat badan karena di stadion aku harus mengantri dengan orang lain," kata Thomas.