Pemerintah Provinsi Papua berharap kunjungan Presiden Joko Widodo ke Papua, 27-28 Desember mendatang, bisa membuat Provinsi Papua sebagai salah satu prioritas penting pembangunan nasional.
Menurut Sekretaris Daerah Provinsi Papua Hery Dosinaen, dalam kunjungan dua hari di Papua, Jokowi akan menghadiri perayaan Natal nasional di Stadion Mandala Jayapura, mengunjungi sejumlah tempat serta berdialog dengan tokoh masyarakat dan tokoh adat di Jayapura dan Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
“Ini kesempatan bagi Presiden untuk melihat Papua secara komprehensif dengan melihat langsung kondisi obyektif dan realitas di Papua. Jayapura akan menjadi representasi wilayah pantai dan Wamena, Kabupaten Jayawijaya, untuk wilayah pegunungan,” ungkap Dosinaen saat ditemui di Jayapura, Selasa (23/12/2014).
Dosinaen juga berharap kunjungan ini akan menumbuhkan satu kesatuan gerak pembangunan dari 29 kabupaten/kota di Provinsi Papua yang didiami 253 suku dalam satu paradigma, Papua Bangkit, Mandiri, dan Sejahtera. Sebuah "kado" yang akan diserahkan kepada Jokowi juga sudah disiapkan.
“Kami sudah mengumpulkan semua kepala daerah dan stakeholder terkait dari 29 kabupaten/ kota. Rencananya kami akan menyerahkan draf rekomendasi yang berisi kondisi dari tiap daerah kepada Presiden,” ungkap Dosinaen.
Dia juga menjelaskan bahwa perayaan Natal nasional yang rencananya dihadiri Jokowi beserta sejumlah menteri Kabinet Kerja dan duta besar negara sahabat juga akan dihadiri oleh puluhan ribu umat Kristiani dari Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Keerom, dan Sarmi.
“Ini kali pertama, Natal nasional diadakan di luar ibu kota Jakarta. Semua elemen masyarakat di Papua dengan sukacita menerima kedatangan Bapak Presiden,” ungkap Dosinaen.
Dalam rencana kunjungan dua hari di Papua, pada tanggal 27 Desember Presiden Jokowi bersama rombongan berada di Jayapura dan tanggal 28 Desember akan berkunjung ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya.

KOTAK KOMENTAR
|
ARTIKEL TERKAIT
Politik
- Islam di Tangan Erdogan
- Hadang Kudeta, Kakek Tua dari Angkatan Bersenjata Ottoman Ini Turun Gunung
- Fakta Edi Tansil, Koruptor Indonesia Paling Gila yang Berhasil Lolos
- Pengacara Daeng Aziz Pertanyakan Peran Wapres Jusuf Kalla di Kalijodo
- Saya tidak mengerti, mengapa Tuhan mengirim Ahok, bukan muslim pribumi untuk memimpin Jakarta?
- Anak Hamzah Haz Ditangkap Beli Sabu di Kompleks Kostrad
- Ahok: 'Dia Itu Bukan Daeng'
- Slank Akan Manggung di KPK, Tolak Revisi UU 30/2002
- Ini Gaya Nyentrik dan Foto-foto Lawas Soekarno yang Jarang Terlihat
- Tentang Kalijodo, Ketua Umum DPP FPI: Siap Dukung Ahok!
- Bos Facebook Puji Presiden Joko Widodo, Bagaimana Dengan Kita?
Sosial
- Tampak nyata, awan besar ini ternyata dibuat dari ribuan lampu
- Diancam 5 Tahun Bui, Karena Ubah Pancasila Jadi Pancagila di Facebook
- Tanpa Pasangan Orang Ini Menikah Dengan Dirinya Sendiri
- Inilah Derita Para Penonton Bayaran Yang Perlu Kamu Tau
- Fakta Edi Tansil, Koruptor Indonesia Paling Gila yang Berhasil Lolos
- Foto Miris Perjalanan Melawan Maut Pergi Ke Sekolah
- Diuji Mertua Dengan Beberapa Pertanyaan, Seorang Istri Diceraikan Karena Salah Berikan Jawaban
- Kebudayaan Paling Kuno ini Masih Bertahan Sampai Sekarang
- Inilah Dua Bentuk Munafik di Dunia
- Tingkah Istri Presiden yang Bikin Suaminya Malu Setengah Mati
- Manny Pacquiao : LGBT Lebih Buruk Dari Binatang