Game
online multiplayer berkonsep FPS (First-person Shooter) termahal
sepanjang sejarah, Destiny, dibuat dengan budget selangit hampir
mencapai Rp 6 triliun. Namun, dana sebesar itu tidak terbuang sia-sia,
sebab saat ini game tersebut menjadi tempat jutaan gamer menghabiskan
waktunya setiap hari.
Seperti
yang dilansir oleh Ubergizmo (12/10), studio pembuat Destiny, Bungie,
melaporkan bila rata-rata gamer yang memainkan Destiny per harinya
mencapai 3,2 juta! Bila dibagi lagi, kira-kira ada 130 ribuan lebih
gamer di seluruh dunia yang masuk ke dunia Destiny untuk melawan 'The
Darkness' (tokoh antagonis di game ini).
Yang
lebih mencengangkan, rata-rata waktu yang dihabiskan oleh satu gamer
saat memainkan Destiny tiap hari bisa mencapai 3 jam lebih! Angka
tersebut bahkan tidak berkurang selama hari kerja sekalipun. Tak salah
bila akhirnya beberapa gamer diketahui telah menyelesaikan game yang
telah mulai dijual pada bulan September lalu.
Bungie
juga menambahkan apabila dalam jangka waktu tiga minggu terakhir,
jumlah gamer Destiny lebih banyak ketimbang jumlah gamer Halo dan Halo 3
dikombinasikan dalam kurun waktu yang sama. Dalam satu hari, seorang
gamer tercatat memainkan Destiny setidaknya 1,8 kali.
Sebelum
game ini resmi dijual ke publik, Destiny sudah mendapatkan sekitar 180
penghargaan dan nominasi setelah diuji coba (versi beta) pada bulan Juli
lalu. Game ini juga menjadi game dengan jumlah pre-order terbanyak
sepanjang masa.
Bungie
me-launching Destiny untuk konsol Xbox One, Xbox 360, PlayStation 4,
dan PC secara online. Harga copy satuan dari Destiny sendiri dipatok
sekitar Rp 865.000 ribuan.
[bbo]
KOTAK KOMENTAR
|
|
