Bos taksi Blue Bird, Purnomo Prawiro, mencuat sebagai pendatang baru 50 orang terkaya Indonesia versi Majalah Forbes. Selain Purnomo, Forbes juga mencatat tiga orang kaya baru ke dalam daftar.
Padatnya lalu lintas Jakarta mampu membuat Purnomo sebagai konglomerat baru. Kekayaan pemilik PT Blue Bird Tbk ini ditaksir mencapai US$1,5 miliar atau Rp16 triliun lebih. Forbes mendudukkan Purnomo pada urutan 25.
Purnomo memulai usaha taksinya sejak tahun 1972 dengan 25 armada. Kini, Blue Bird memiliki 22.000 armada, yang menjadikannya sebagai perusahaan taksi terbesar di Indonesia. Kini, anak perempuannya, Noni Purnomo mulai terjun ke bisnis yang ia bangun.
Orang kaya lain yang baru masuk daftar adalah keluarga Husodo Angkosubroto. Pemilik perusahaan keluarga Gunung Sewu Group ini menduduki peringkat 23 dalam daftar orang terkaya.
Gunung Sewu didirikan oleh Ayah Husono (meninggal 2009). Perusahaan diteruskan oleh empat anaknya. Bidang usaha Gunung Sewu mencakup properti, sumber daya alam, asuransi, pertanian, dan barang konsumsi (consumer goods).
Sementara itu, bos PT Sido Muncul, Tbk, Irwan Hidayat ditahbiskan Forbes sebagai orang terkaya peringkat 44. Majalah bisnis itu menaksir kekayaan Irwan (dan keluarga) pada kisaran US$600 juta (mendekati Rp8 triliun).
Orang Indonesia yang juga baru masuk daftar adalah Abdul Rasyid. Forbes menaksir kekayaannya mencapai US$805 juta (hampir Rp10 triliun).
Sektor kehutanan, seperti kayu adalah ladang bisnis Abdul Rasyid. Menurut Forbes, bisnisnya di hutan lindung Tanjung Puting dipermasalahkan oleh aktivis lingkungan.
Belakangan dia melebarkan sayap ke sektor sawit. Bahkan, perusahaannya Sawit Sumbermas Sarana, sudah diperdagangkan di bursa.
KOTAK KOMENTAR
|