Sunday, 28 June 2015

Go-Jek di Kampus UI Dihadang Tukang Ojek




komentar | baca - tulis komentar

Go-Jek di Kampus UI Dihadang Tukang Ojek

Seorang mahasiswi Universitas Indonesia, Cindy Audilla, menceritakan peristiwa penghadangan yang dilakukan oleh sejumlah tukang ojek pangkalan terhadap salah seorang pengendara Go-Jek di kawasan kampus Universitas Indonesia. Peristiwa itu terjadi pada pekan lalu.

Dalam penuturannya yang ditulis lewat akun Facebook-nya, Cindy menyebut bahwa saksi mata yang melihat langsung peristiwa itu adalah salah seorang rekan kampusnya yang bernama M Toha.
Berdasarkan cerita rekan kampusnya itu, Cindy menyebut para tukang ojek pangkalan tidak hanya menodong pengendara Go-Jek, tetapi juga mengancam dan memaki-makinya.

"Saya mendapati update-an seorang teman jurnalis di UI. Ini lebih tragis. Pengendara Go-Jek di-'begal' oleh kawanan ojek pangkalan UI. Pengendara Go-jek dimaki, dihardik, bahkan diancam untuk tidak lagi 'mencari makan' di ranah ojek pangkalan UI," tulis Cindy sembari mengunggah foto mengenai peristiwa tersebut.
Masih dalam statusnya tersebut, Cindy juga menceritakan pengalamannya yang pernah melihat pengendara Go-Jek diteriaki oleh tukang ojek pangkalan di kampusnya itu. Hal itu terjadi saat pengendara Go-Jek tersebut sedang menunggu penumpangnya.

"Sesudah menyelesaikan kegiatan saya, saya menunggu bus kuning di halte teknik. Tepat di seberang jalan, ada pengendara Go-Jek yg berhenti di sana sedang menunggu penumpang yang memesannya. Tukang ojek pangkalan kutek pun teriak-teriak, "WOI WOI WOI HU WOI NGAPAIN WOI WOI HOOOOOOO WOI."

Tak lama, penumpangnya naik, pengendara Go-Jek pun langsung cepat-cepat "angkat kaki" dari kawasan UI. Demikian kata Cindy. Atas dasar itu, Cindy menyarankan agar masyarakat kampus UI yang kebetulan sering menggunakan jasa Go-Jek agar tidak lagi minta diantarkan sampai ke dalam lingkungan kampus. Hal itu untuk menjaga keselamatan pengendara Go-Jek.

"Anda cukup tunggu dan turun dari Go-Jek yang Anda tumpangi jauh dari tempat 'ngetem' ojek pangkalan yang bermental preman dan semakin bertingkah brutal ini. Tujuannya, tentu mulia, agar tidak ada lagi pengendara Go-Jek lainnya yang di-'begal' oleh kawanan ojek pangkalan," kata Cindy.
Saat ini, Kompas.com masih berupaya melakukan verifikasi cerita ini ke Cindy Audilla.
Sumber :

KOTAK KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT

INFormasi... Gak Basii...

infosihh.blogspot.com

Mobile | Lintas.me
sansanichsan71@gmail.com
Back to Top
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...