
Donald Trump kembali bikin kontroversi. Kandidat calon Presiden Amerika Serikat itu meminta agar muslim dilarang memasuki wilayah Amerika Serikat.
Sontak, pernyataannya itu ditentang. Gedung Putih berpendapat, pengusaha nyentrik itu seharusnya 'didiskualifikasi' dari proses Pilpres. Bahkan, juru bicara Pentagon mengatakan, apa yang dikatakan Trump mengundang risiko terhadap keamanan AS.
Departemen Pertahanan AS menggarisbawahi, banyak anggota militer yang muslim. Yang membela negerinya di garis depan zona perang.
AS juga bekerja sama dengan negara Islam. "Kita ingin melawan ISIS dengan bantuan muslim di seluruh dunia," kata juru bicara Pentagon seperti dikutip dari CNN.
Sebagai calon orang nomor satu di Negeri Paman Sam, Trump mungkin tak melek sejarah.
Sontak, pernyataannya itu ditentang. Gedung Putih berpendapat, pengusaha nyentrik itu seharusnya 'didiskualifikasi' dari proses Pilpres. Bahkan, juru bicara Pentagon mengatakan, apa yang dikatakan Trump mengundang risiko terhadap keamanan AS.
Departemen Pertahanan AS menggarisbawahi, banyak anggota militer yang muslim. Yang membela negerinya di garis depan zona perang.
AS juga bekerja sama dengan negara Islam. "Kita ingin melawan ISIS dengan bantuan muslim di seluruh dunia," kata juru bicara Pentagon seperti dikutip dari CNN.
Sebagai calon orang nomor satu di Negeri Paman Sam, Trump mungkin tak melek sejarah.
Padahal, ada benang merah antara sejarah kemerdekaan Amerika Serikat dengan Islam: salah satunya dibuktikan melalui Thomas Jefferson dan Alquran miliknya.
Fakta tersebut menyeruak pada 2006 lalu. Kala itu, Keith Ellison terpilih sebagai anggota Kongres AS dari negara bagian Minnesota.
Politisi Partai Demokrat itu menjadi muslim pertama yang bergabung dalam lembaga legislatif tersebut.
Saat pengambilan sumpah, ia menggunakan Alquran dari perpustakaan Thomas Jefferson -- pencetus Deklarasi Kemerdekaan AS.
Fakta tersebut menyeruak pada 2006 lalu. Kala itu, Keith Ellison terpilih sebagai anggota Kongres AS dari negara bagian Minnesota.
Politisi Partai Demokrat itu menjadi muslim pertama yang bergabung dalam lembaga legislatif tersebut.
Saat pengambilan sumpah, ia menggunakan Alquran dari perpustakaan Thomas Jefferson -- pencetus Deklarasi Kemerdekaan AS.

Keputusannya itu jadi kontroversi. Dan, orang-orang pun bertanya-tanya, bagaimana bisa Bapak Pendiri AS itu punya salinan Alquran?
Ketika kabar tersebut sampai ke telinga seorang penulis buku, Denise Spellberg, ingatannya yang lama terkubur, menyeruak.
"Aku sudah lama tahu bahwa Jefferson punya Alquran, namun perhatian media terarah pada anggota Kongres yang menggunakannya dalam pengambilan sumpah. Aku tak mengira Alquran itu selamat," kata dia, seperti dikutip dari situs 15 Minutes History yang dikelola The University of Texas, Austin.
Sebagian besar buku-buku dan dokumen milik Thomas Jefferson hancur saat Inggris membakar Capitol and the Library of Congress pada 1814.
Dalam bukunya 'Thomas Jefferson's Qur'an: Islam and the Founders', Spellberg menggambarkan bagaimana Alquran diduga kuat mempengaruhi ide-ide Presiden ke-3 AS tentang pluralitas dan kebebasan beragama.

Thomas Jefferson adalah seorang pencinta buku. "Ia memesan salinan Alquran pada tahun 1765, 11 tahun sebelum ia menuliskan Deklarasi Kemerdekaan," kata Spellberg, seperti Liputan6.com kutip dari artikel 'The Surprising Story Of 'Thomas Jefferson's Qur'an' yang dimuat di situs NPR pada 13 Oktober 2013.
Spellberg menambahkan, saat ini orang cemas dan curiga dengan ajaran Islam, "kebanyakan karena orang-orang belum memahami Islam dengan baik."
Pun pada masa itu di Amerika dan Eropa. Citra Islam pada Abad ke-18 justru diwakili para perompak.
Spellberg menambahkan, saat ini orang cemas dan curiga dengan ajaran Islam, "kebanyakan karena orang-orang belum memahami Islam dengan baik."
Pun pada masa itu di Amerika dan Eropa. Citra Islam pada Abad ke-18 justru diwakili para perompak.
KOTAK KOMENTAR
|
ARTIKEL TERKAIT
Rohani
- Kebangkitan Turki, Awal Kehancuran Israel
- Inilah Barang yang Haram Untuk Diperdagangkan
- SUBHANALLAH... Mengharukan Sekali, Janji Setia di Medan JIHAD
- Pernah Mimpi Bertemu Orang yang Telah Meninggal, Ini Artinya Sebenarnya
- Hukum Memakai Topi Bagi Seorang Muslim
- Gerhana, Bukan Hanya Sebatas Fenomena Alam
- Larangan Duduk Memeluk Lutut Saat Sedang Mendengar Khutbah Jumat
- Waspada!! Ada Bahaya apa dibalik Film Kartun Naruto?
- Keutamaan Membaca Surat Al-Kahfi di Hari Jumat, Umat Muslim Wajib Tau
- [Biarkan Sejarah Bicara] Suatu Masa, Ketika Islam Menjadi Adidaya
- Ulama Terkenal Saudi Syeikh Aidh al Qarni Ditembak di Filipina Usai Ceramah
Politik
- Islam di Tangan Erdogan
- Hadang Kudeta, Kakek Tua dari Angkatan Bersenjata Ottoman Ini Turun Gunung
- Fakta Edi Tansil, Koruptor Indonesia Paling Gila yang Berhasil Lolos
- Pengacara Daeng Aziz Pertanyakan Peran Wapres Jusuf Kalla di Kalijodo
- Saya tidak mengerti, mengapa Tuhan mengirim Ahok, bukan muslim pribumi untuk memimpin Jakarta?
- Anak Hamzah Haz Ditangkap Beli Sabu di Kompleks Kostrad
- Ahok: 'Dia Itu Bukan Daeng'
- Slank Akan Manggung di KPK, Tolak Revisi UU 30/2002
- Ini Gaya Nyentrik dan Foto-foto Lawas Soekarno yang Jarang Terlihat
- Tentang Kalijodo, Ketua Umum DPP FPI: Siap Dukung Ahok!
- Bos Facebook Puji Presiden Joko Widodo, Bagaimana Dengan Kita?
Sejarah
- Tokoh Dunia Yang Melajang Hingga Ajal
- Fakta Kesultanan Banten, Kerajaan Nusantara yang Disegani Dunia Namun Berakhir Miris
- Misterius, Jasad Pelaut Ditemukan Sudah Menjadi Mumi dan Masih Duduk di Ruang Kemudi
- MERINDING!!! SUNNAH NABI ITU EMANG SUPER AJAIB
- Begini Cara Imam Abu Hanifah Bikin Orang-Orang Atheis Bungkam Tak Berkutik
- KISAH NYATA : Seorang Anak Miskin yang Mengguncang Vatikan
- Peralatan Kecantikan Tempo Dulu yang Membuat Pemakainya Terlihat Konyol
- Sejarawan : Hitler Ternyata Miliki Kelainan Alat Vital
- Ini Lho Asal Mula Kenapa Susunan Huruf Keyboard Nggak Beraturan
- Cinta 'Nekat' Putri Bangsawan Swedia dan Pria Melarat India
- Kisah Cinta Paling Legendaris di Indonesia
No comments:
Post a Comment