Banyak yang kesal dan menyayangkan pernyataan miliarder dan salah satu calon kandidat Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump yang menyebut orang muslim tidak boleh masuk AS. Salah satu orang terkaya Arab, geram dan menyesal pernah mendukung miliarder yang satu ini.
"Saya menulis sebuah artikel mendukung dia di surat kabar pada Agustus lalu," tutur Khalaf Al Habtoor seperti dilansir dari CNBC, Kamis (10/12/2015).
Al Habtoor adalah miliarder pemilik perusahaan konglomerasi Al Habtoor Group, yang membangum bandara Dubai dan memiliki diler mobil mewah Aston Martin dan Bentley, juga beberaoa hotel mewah. Pria ini juga masuk dalam daftar orang terkaya dunia versi Forbes."Saya bilang kita (orang Arab) muak dengan politisi, mereka merusak Timur Tengah, saya tulis... kita butuh pebisnis sukses seperti Trump," imbuhnya.
Dia terkejut dengan pernyataan dari Donald Trump dan menyesal pernah mendukungnya di surat kabar itu.
"Saat dia berbicara mengenai Muslim, menyerang mereka, saya harus mengakui saya berbuat kesalahan karena pernah mendukung Trump," ujarnya lagi. Dia menebar kebencian antara orang Muslim dan AS," lanjut Al Habtoor.
Seperti diketahui, kandidat calon Presiden AS, Donald Trump memberikan pernyataan yang sangat kontroversial. ini ia meminta aparat AS untuk melakukan penutupan secara total dan komplet untuk muslim masuk ke AS, setelah insiden penembakan massal di San Bernardino, California.
Pernyataan ini dianggap paling ekstrem setelah sebelumnya ia konsisten dengan serangannya terhadap imigran dalam tiap kampanye. Dalam pernyataannya, Trump mengatakan begitu banyak muslim seluruh dunia membenci Amerika Serikat, sehingga penting bagi negeri itu untuk melarang mereka masuk.
"Sampai kita bisa memilah dan mengerti masalah ini, mengapa mereka membenci kita, bahaya ancaman itu masih nyata. Negara kita tidak bisa lagi menjadi korban penyerangan bagi mereka yang hanya mengerti soal jihad dan tidak punya rasa hormat terhadap kemanusiaan," kata Trump beberapa waktu lalu.
Sontak saja, pernyataan Trump ini langsung memicu banyak komentar yang menyerang dia. Mulai dari artis, publik figur yang beragama muslim pun menyerang Donald Trump. Hingga pihak Gedung Putih menyebut Donald Trum tidak memenuhi syarat jadi Presiden AS. (Zul/Ndw)
KOTAK KOMENTAR
|
ARTIKEL TERKAIT
Politik
- Islam di Tangan Erdogan
- Hadang Kudeta, Kakek Tua dari Angkatan Bersenjata Ottoman Ini Turun Gunung
- Fakta Edi Tansil, Koruptor Indonesia Paling Gila yang Berhasil Lolos
- Pengacara Daeng Aziz Pertanyakan Peran Wapres Jusuf Kalla di Kalijodo
- Saya tidak mengerti, mengapa Tuhan mengirim Ahok, bukan muslim pribumi untuk memimpin Jakarta?
- Anak Hamzah Haz Ditangkap Beli Sabu di Kompleks Kostrad
- Ahok: 'Dia Itu Bukan Daeng'
- Slank Akan Manggung di KPK, Tolak Revisi UU 30/2002
- Ini Gaya Nyentrik dan Foto-foto Lawas Soekarno yang Jarang Terlihat
- Tentang Kalijodo, Ketua Umum DPP FPI: Siap Dukung Ahok!
- Bos Facebook Puji Presiden Joko Widodo, Bagaimana Dengan Kita?
Tokoh
- Islam di Tangan Erdogan
- Hadang Kudeta, Kakek Tua dari Angkatan Bersenjata Ottoman Ini Turun Gunung
- Tokoh Dunia Yang Melajang Hingga Ajal
- Fakta Kesultanan Banten, Kerajaan Nusantara yang Disegani Dunia Namun Berakhir Miris
- Ulama Terkenal Saudi Syeikh Aidh al Qarni Ditembak di Filipina Usai Ceramah
- Ternyata Ini Rahasia Kekuatan Hafalan Dr Zakir Naik Yang Fenomenal
- MERINDING!!! SUNNAH NABI ITU EMANG SUPER AJAIB
- Pengacara Daeng Aziz Pertanyakan Peran Wapres Jusuf Kalla di Kalijodo
- 'Kenapa Anda Suka Sekali Menghina Agama lain?'
- Begini Cara Imam Abu Hanifah Bikin Orang-Orang Atheis Bungkam Tak Berkutik
- Saya tidak mengerti, mengapa Tuhan mengirim Ahok, bukan muslim pribumi untuk memimpin Jakarta?
No comments:
Post a Comment