Garong spesialis minimarket yakni US (23) berfoto selfie. Pemuda berusia 23 tahun ini tengah asyik berpotret ria bersama hasil curiannya. Ia sembari senyum simpul memegang tumpukan uang pecahan Rp 50.000 dan Rp 100.000. Bahkan dirinya tampak bangga menggeletakan uang - uang tersebut tercecer di atas kasurnya. Tak hanya sejumlah uang saja yang dicurinya. US juga biasanya menjarah ratusan bungkus rokok di dalam minimarket.
US menjadi target operasi polisi. Ia buron sejak melancarkan aksi jahatnya merampok di Alfamart Lapangan Bola 2 Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Dirinya beraksi bersama A (24) yang merupakan rekannya. A tertangkap lebih dulu oleh petugas. Dan pada Minggu sekira pukul 03.00 aparat baru bisa menemukan jejak US. Polisi menyergapnya di Jalan Semeru, Grogol, Jakarta Barat.
Kendati demikian, US melakukan perlawanan saat ditangkap. Polisi pun menembaknya tepat dibagian dada sebelah kiri sehingga pria yang bermukim di Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat ini tewas di tempat.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi dan tersangka serta olah TKP diperoleh hasil bahwa pelaku telah melakukan pencurian dengan kekerasan di Minimarket sudah beberapa kali. Sekitar 10 sampai 15 kali di Jakarta," ujar Kapolrestro Jakarta Barat, Kombes Rudi Heryanto Adi Nugroho kepada Warta Kota. Rudi menjelaskan tersangka tersebut dalam kehidupan kesehariannya tak bekerja alias menganggur. Hasil curiannya digunakan untuk menghidupi kebutuhan hidupnya.
"Dia (US) hubungannya hanya sebatas teman dengan A. Keduanya ini selalu bersama dalam beraksi. Hasil curiannya untuk foya - foya dan kebutuhan sehari - hari," ungkap Rudi.
Sumber :
KOTAK KOMENTAR
|
No comments:
Post a Comment