Google
pertama kali memperkenalkan kamera Trekker dalam model tas ransel pada
2012. Hal ini dimaksudkan agar perusahaan tetap dapat mengambil gambar
di luar jangkauan mobil untuk layanan pemetaan miliknya, Google Street
View.
Sebagaimana
diketahui, raksasa mesin pencari itu seringkali mengambil gambar
pemetaan dengan berkeliling menggunakan mobil yang sudah dilengkapi
dengan kamera Street View. Tetapi, hal ini dirasa tidak cukup bagi
Google, terutama jika harus mengambil gambar di lokasi-lokasi yang sulit
terjangkau.
Adapun ransel yang berisikan kamera dengan lensa 15,5 megapiksel itu memiliki berat hingga 15 kilogram. Sehingga, siapa pun yang membawanya harus memiliki ketahanan fisik yang kuat sepanjang hari.
Dikutip CNet, unit kamera dalam tas akan dikendalikan melalui perangkat mobile Android untuk menjepret gambar setiap 2,5 detik sekali. Kemudian hasilnya akan berbentuk gambar Street View panorama 360 derajat.
Sekedar pelengkap dari Wikipedia, layanan Google Street View merupakan suatu inovasi teknologi yang ditampilkan di Google Maps dan Google Earth. Layanan ini menyediakan pemandangan yang indah dari berbagai posisi di sepanjang jalan seluruh dunia. (amr)
Adapun ransel yang berisikan kamera dengan lensa 15,5 megapiksel itu memiliki berat hingga 15 kilogram. Sehingga, siapa pun yang membawanya harus memiliki ketahanan fisik yang kuat sepanjang hari.
Dikutip CNet, unit kamera dalam tas akan dikendalikan melalui perangkat mobile Android untuk menjepret gambar setiap 2,5 detik sekali. Kemudian hasilnya akan berbentuk gambar Street View panorama 360 derajat.
Sekedar pelengkap dari Wikipedia, layanan Google Street View merupakan suatu inovasi teknologi yang ditampilkan di Google Maps dan Google Earth. Layanan ini menyediakan pemandangan yang indah dari berbagai posisi di sepanjang jalan seluruh dunia. (amr)
KOTAK KOMENTAR
|