Ternyata Bensin RON 92 di Amerika LEBIH MURAH Ketimbang Premium di Indonesia -
Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas, Faisal Basri angkat bicara terkait perbedaan cara penghitungan harga dasar bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium. Faisal mengkui saat ini masih terdapat perbedaan hasil hitungan terutama antara pemerintah dan ICW.
Faisal mengatakan, cara perhitungan antara pemerintah dan ICW sebenarnya sama, yang membedakan adalah dasar perhitungannya. Dalam perhitungan harga BBM, pemerintah menggunakan dasar harga minyak mentah dua bulan lalu, dan ICW menggunakan harga saat ini.
"Pemerintahkan gunakan perhitungan minyak mentah dua bulan lalu. ICW yang sekarang, sudah pasti beda, terus MOPS-nya juga pake apa? ICW kan tidak langganan MOPS. Beda itu bukan dasar yang harus diseragamkan," ujar Faisal di Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (7/1).
Bukan hanya itu, jika melihat harga BBM luar negeri, harga Premium di Indonesia juga lebih mahal dibandingkan dengan harga RON 92 atau setara Pertamax di Amerika. Harga RON 92 di Amerika hanya dikisaran Rp 7.200 per galon, sedangkan harga premium di Indonesia mencapai Rp 7.600 per liter.
Menurut Faisal, perbedaan harga terjadi karena pemerintah dalam dasar penghitungannya menggunakan harga minyak mentah 2 bulan lalu, sedangkan Amerika menggunakan perhitungan setiap hari.
Selain itu, dalam produksi minyaknya, kilang Amerika mampu mengolah seluruh jenis minyak mentah, sehingga mereka bisa mengolah minyak yang harganya paling rendah.
"Premium di Indonesia lebih mahal dibanding ron 92 di Amerika. Karena kilang di sana bisa mengolah minyak apa saja, sehingga bisa menggunakan minyak yang lebih murah. Kalau Indonesia kilangnya menggunakan minyak yang relatif mahal," tutupnya.
[bim]