Ustadz Yusuf Mansur membagikan sebuah video melalui akun twitternya,
Kamis (11/6/2015). Video ini bukan video biasa. Video ini telah membuat
Ustadz Yusuf Mansur menangis dan gemetar.
“Bilakah saya tidak insyaf? Bilakah saya tidak menangis? Bilakah saya
tidak gemetar dan takut?,” tulis pimpinan Pesantren Darul Qur’an
tersebut sembari memberikan tautan video Youtube.
Video berdurasi 3 menit 42 detik ini menampilkan wawancara seorang
pemuda buta penghafal Qur’an. Dalam wawancara ini diketahui, Muath pergi
ke rumah gurunya untuk menghafal Qur’an meskipun ia dalam kondisi tidak
bisa melihat. Jangan dibayangkan rumah guruya dekat dengan tempat
tinggal Muath. Rumah gurunya cukup jauh, tetapi itu tidak menyurutkan
langkah Muath.
Ketika sang guru memberikan waktu bertemu hanya dua hari dalam setiap
pekan, Muath minta tambahan. Akhirnya sang guru memberikan tambahan satu
hari. Jadilah dalam setiap pekan Muath tiga hari belajar di rumah
gurunya itu.
Muath tidak hanya menghafal Qur’an, sang guru juga mengajarkan makna
dari tiap ayat yang dihafalkannya. Kecepatan hafalan Muath tidak
otomatis diikuti oleh sang guru.”Beliau hanya mengajarkan satu ayat
setiap hari,” kata Muath.
Host yang mewawancarai Muath terheran-heran. Muath menempuh jarak yang begitu jauh hanya mendapatkan pengajaran satu ayat.
Yang membuat terharu, saat Muath bersyukur atas kondisinya. “Saya
bersyukur kepada Allah atas hadiah ini kepadaku. Ia mengambil
penglihatan saya, Subhanallah. Saya memuji dan bersyukur kepada Allah
atas nikmatNya,” kata Muath.
“Dalam shalatku, saya tidak pernah meminta kepada Allah agar Allah mengembalikan penglihatanku,” lanjutnya.
“Anda tidak ingin Allah mengembalikan penglihatan Anda?” tanya Host.
“Anda tahu kenapa?”
“Kenapa?”
“Agar bisa menjadi keselamatan bagiku pada hari pembalasan (kiamat)
sehingga Allah meringankan perhitungan (hisab) pada hari tersebut,”
mendengar jawaban ini, sang Host tak kuasa menahan air mata.
“Nanti di saat saya berdiri di hadapan-Nya, takut dan gemetar dan Dia
akan bertanya, “apa yang sudah kau lakukan dengan Al Qur’an ini?” saya
hanya berdoa semoga Allah meringankan perhitungan-Nya, dan Allah
Memberikan rahmatNya kepada siapa yang dikehendakiNya. Tapi Allah telah
memberkahi saya dengan Al Qur’an,” kini terlihat bukan hanya Host yang
menangis, bahkan semua kru dan audien di ruangan itu ikut menangis.
Bagaimana dengan Anda? Ini videonya:
KOTAK KOMENTAR
|