Wanita Tidak Bergosip Ternyata Mereka Hanya Tahan Selama 47 Jam Saja -
Wanita tidak bergosip, asyik bagi wanita ngobrol ngalur ngidul memperbincangkan apa saja, bahkan sampai rahasia dan masalah orang lain, sepertinya para wanita tidak tahan kalau tidak ngegosip, dan ini juga telah dibuktikan. Menurut penelitian, wanita hanya tahan untuk tidak bergosip selama kurang dari 2 hari.
Wanita cenderung memulai memberikan umpan pembicaraan baru kepada sahabat wanita mereka dalam jangka waktu 47 jam 15 menit saja. Sebuah penelitian yang mengambil sampel sebanyak 3.000 wanita yang berusia antara 18 hingga 65 tahun memaparkan bahwa 4 dari 10 wanita ternyata tidak mampu menjaga rahasia.
Tanpa mempedulikan bagaimana penting rahasia tersebut, 4 dari 10 orang wanita ini seringkali tanpa sadar sudah membeberkan rahasia tersebut. Biasanya, sasaran yang dijadikan tempat pembeberan rahasia tersebut adalah pacar. suami, sahabat, dan ibu.
Tidak peduli seberapa berharga rahasia tersebut, wanita akan cenderung membeberkannya kepada orang terdekat mereka. Hal ini biasa terjadi maksimal 48 jam setelah rahasia tersebut diceritakan. Namun ada juga beberapa wanita yang mengatakan bahwa diri mereka tidak seperti paparan di atas.
Mereka mengatakan bahwa diri mereka cukup bisa dapat dipercaya. Namun, tetap saja, gosip-gosip hangat hanya membutuhkan beberapa menit waktu saja untuk segera menyebar. Menurut sebuah penelitian di Amerika, rata-rata wanita akan memperoleh dan mendengarkan tiga jenis gosip dalam satu minggu.
Dalam jangka waktu sesingkat itu, mereka akan menyebarkannya setidaknya kepada satu orang. Bayangkan apabila lebih dari satu wanita melakukannya. Memang, beberapa wanita cenderung keceplosan ketika mengatakan gosip tersebut.
Akan tetapi, ada juga sekelompok wanita yang dengan sengaja menyebarkan gosip tersebut, plus ditambah bumbu agar gosip itu terasa lebih sedap didengar. Walaupun begitu, dua pertiga dari wanita yang dengan sengaja ataupun tidak sengaja sudah menceritakan gosip tersebut berakhir dengan rasa bersalah yang cukup dalam.
Ketika rahasia yang diceritakan adalah rahasia yang penting, rasa bersalah itu cenderung semakin besar. Beberapa dari mereka mengatakan bahwa tidak ada yang salah dengan bergosip selama teman yang menjadi sasaran cerita tidak mengenal siapa yang sedang dibicarakan.