Saturday, 14 November 2015

Barang Haram. Tapi Banyak Juga Penggemarnya di Tanah Suci.

icon18_edit_allbkg



komentar | baca - tulis komentar

Peraturan ada buat dilanggar. Kata-kata itu memang faktanya dilakukan di hampir semua daerah.
Tak terkecuali negara di mana Mekkah, atau kota suci umat Islam berada, Arab Saudi.
Di Arab Saudi, bir memang dilarang dijual.

Alasannya apalagi kalau bukan bahwa bir itu diharamkan. Tapi, sebuah video yang diambil di Arab Saudi, yang diunggah oleh New York Daily News pada Sabtu (13/11/2015) hari ini, membuktikan bahwa permintaan bir di negara itu cukup tinggi. Aparat keamanan setempat menyita 48.000 kaleng bir merk Jerman, Heineken, yang diselundupkan dengan cara yang menarik. Kaleng-kaleng itu dibungkus dengan lapisan kertas plastik, sehingga menyerupai kaleng Pepsi Cola!

bir-arab_20151114_131943

Jenderal Abdulrahman al -Mahna, dari pihak berwenang, mengatakan, bir-bir ini hampir lolos lewat pemeriksaan bea cukai. Tentu saja, alat scan hanya bisa mendeteksi ada cairan di dalam kaleng ini, tapi tidak bisa mendeteksi apakah cairan itu beralkohol atau tidak.

heineken-arab_20151114_142157
Ia menyebut, salah satu petugas pengawas ada yang curiga setelah melihat salah satu kertas pelapis Pepsi pada kaleng yang tidak rapi.Belum diketahui siapa pemilik dari bir sitaan ini.



Sumber :

KOTAK KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT

No comments:

Post a Comment

INFormasi... Gak Basii...

4467901

Mobile | Lintas.me
sansanichsan71@gmail.com
Back to Top
pixel