Melanjutkan
pendidikan di perguruan tinggi ternama di Amerika Serikat, tentu
menjadi impian bagi kaum pelajar baik di Amerika Serikat sendiri atau
bagi kalangan pelajar di seluruh dunia.
Apalagi kampus yang termasuk ke dalam Ivy League, yaitu sebutan untuk delapan kampus ternama di Amerika yakni Harvard University, Columbia University, Cornell University, Dartmouth University, Brown University, University of Pennsylania, Princeton University dan Yale Univesity.
Muslimah dari Minnesota bernama Munira Khalif ternyata melampaui harapan itu. Ia berhasil lulus di delapan universitas tersebut. Serta tercatat diterima di kampus Stanford, Georgetown serta University of Minnesota.
Khalif yang juga alumni dari Mounds Park Academy (MPA) mengaku sangat terkejut atas pencapaiannya. “Saya sangat terkejut. Ini bagian yang terbaik bagi saya. Karena ini membuat keluarga saya gembira. Ini benar-benar berkah dari Tuhan,” kata Khalif, akhir pekan lalu sebagaimana dikutip dari ROL,
Selama belajar di tingkat SMA, Khalif mengetahui kampus-kampus yang menerimanya saat ini adalah kampus-kampus hebat yang juga diimpikannya. Saking antusiasnya, Khalif hingga kini justru belum memutuskan akan memilih universitas mana ia akan melanjutkan studinya. Sebab, ia harus memikirkan dengan matang agar menjatuhkan pilihan yang tepat untuk terus mengembangkan potensi dirinya secara akademis.
“Menakjubkan bagi saya memiliki kesempatan untuk memilih di antara sekolah-sekolah ini karena mereka semua tempat yang luar biasa untuk belajar dan tumbuh,” ujar Khalif.
Khalif merupakan putri dari imigran Somalia yang juga merupakan penerima ‘PBB Pemuda Keberanian Award’ dan pendiri organisasi non-profit, Pencahayaan Jalan. Organisasi ini didedikasikan untuk meningkatkan akses pendidikan bagi kaum muda Afrika Timur.
Apalagi kampus yang termasuk ke dalam Ivy League, yaitu sebutan untuk delapan kampus ternama di Amerika yakni Harvard University, Columbia University, Cornell University, Dartmouth University, Brown University, University of Pennsylania, Princeton University dan Yale Univesity.
Muslimah dari Minnesota bernama Munira Khalif ternyata melampaui harapan itu. Ia berhasil lulus di delapan universitas tersebut. Serta tercatat diterima di kampus Stanford, Georgetown serta University of Minnesota.
Khalif yang juga alumni dari Mounds Park Academy (MPA) mengaku sangat terkejut atas pencapaiannya. “Saya sangat terkejut. Ini bagian yang terbaik bagi saya. Karena ini membuat keluarga saya gembira. Ini benar-benar berkah dari Tuhan,” kata Khalif, akhir pekan lalu sebagaimana dikutip dari ROL,
Selama belajar di tingkat SMA, Khalif mengetahui kampus-kampus yang menerimanya saat ini adalah kampus-kampus hebat yang juga diimpikannya. Saking antusiasnya, Khalif hingga kini justru belum memutuskan akan memilih universitas mana ia akan melanjutkan studinya. Sebab, ia harus memikirkan dengan matang agar menjatuhkan pilihan yang tepat untuk terus mengembangkan potensi dirinya secara akademis.
“Menakjubkan bagi saya memiliki kesempatan untuk memilih di antara sekolah-sekolah ini karena mereka semua tempat yang luar biasa untuk belajar dan tumbuh,” ujar Khalif.
Khalif merupakan putri dari imigran Somalia yang juga merupakan penerima ‘PBB Pemuda Keberanian Award’ dan pendiri organisasi non-profit, Pencahayaan Jalan. Organisasi ini didedikasikan untuk meningkatkan akses pendidikan bagi kaum muda Afrika Timur.
KOTAK KOMENTAR
|