Filipina Jadi Negara Asia Pertama yang Jualan Pisang di Amerika -
Filipina
menjadi negara Asia pertama yang mengekspor pisang ke Amerika Serikat.
Hal itu ditandai dengan kedatangan 7.047 metrik ton pisang cavendish
yang dikirim dari Bukidnom, Filipina, di Calfornia pada 9 September
lalu.
"Lewat
ekspor ini, kami berharap pisang Filipina mampu masuk dan memberi hasil
yang memuaskan di pasar pisang AS yang kompetitif," ujar Duta Besar
Filipina untuk AS Jose Cuisia Jr seperti dilansir dari Inquirer Global
Nation.
Pengiriman buah yang di Indonesia lebih dikenal dengan pisang ambon putih tersebut, akhirnya bisa direalisasikan setelah delapan tahun negosiasi dengan AS khususnya terkait sejumlah isu s*nit#si dan karantina.
"Pisang Filipina merupakan satu di antara yang terbaik di dunia dan ada peluang masuknya varietas pisang lain seperti lakatan dan latondan yang tengah dikembangbiakkan masyarakat Filipina di AS dan warga AS bisa belajar menyukainya," ujar Atase Pertanian Josyline Javelosa.
Dia menjelaskan dari seluruh jumlah pisang yang diekspor, sekitar 3.000 metrik ton pertama dari Dole Food Company Filipina telah dikirim ke gudang untuk memastikan kualitasnya. Pisan tersebut akan segera dipasarkan di wilayah Los Angeles.
Menurut dia, pihaknya berharap pasar baru tersebut dapat mendorong industri pisang FIlipina khususnya Mindanao yang tengah pulih dari serangan topan.
Dengan keberhasilan pengiriman tersebut, AS pun menjadi salah satu importir pisang Filipina bersama dengan Indonesia, Jepang, Hong Kong, Selandia Baru, Korea, China, Singapura dan sebagian negara lain di kawasan Eropa serta Timur Tengah. (Sis/Ndw)
Pengiriman buah yang di Indonesia lebih dikenal dengan pisang ambon putih tersebut, akhirnya bisa direalisasikan setelah delapan tahun negosiasi dengan AS khususnya terkait sejumlah isu s*nit#si dan karantina.
"Pisang Filipina merupakan satu di antara yang terbaik di dunia dan ada peluang masuknya varietas pisang lain seperti lakatan dan latondan yang tengah dikembangbiakkan masyarakat Filipina di AS dan warga AS bisa belajar menyukainya," ujar Atase Pertanian Josyline Javelosa.
Dia menjelaskan dari seluruh jumlah pisang yang diekspor, sekitar 3.000 metrik ton pertama dari Dole Food Company Filipina telah dikirim ke gudang untuk memastikan kualitasnya. Pisan tersebut akan segera dipasarkan di wilayah Los Angeles.
Menurut dia, pihaknya berharap pasar baru tersebut dapat mendorong industri pisang FIlipina khususnya Mindanao yang tengah pulih dari serangan topan.
Dengan keberhasilan pengiriman tersebut, AS pun menjadi salah satu importir pisang Filipina bersama dengan Indonesia, Jepang, Hong Kong, Selandia Baru, Korea, China, Singapura dan sebagian negara lain di kawasan Eropa serta Timur Tengah. (Sis/Ndw)