Monday, 3 November 2014

[WOW] Pemerintah Jepang Melarang Pemasangan Tiang Listrik




komentar | baca - tulis komentar

Pemerintah Jepang melalui partai liberal (LDP) akan mempertimbangkan pembuatan UU yang melarang pemasangan tiang listrik di Jepang khususnya di Tokyo, karena sudah terlalu banyak dan mengganggu pemandangan keindahan alam sekitarnya. Juga dalam rangka mempersiapkan diri mempercantik Kota Tokyo menghadapi Olimpiade 2020 mendatang.



"Akibat larangan pemasangan tiang listrik, semua kabel akan lewat bawah tanah sehingga tak terlihat dan akibatnya biaya menjadi 10 kali lipat lebih besar dibandingkan penggunaan tiang listrik," ungkap sumber Tribunnews.com di pemerintahan, Senin (3/11/2014).

Pembuatan RUU tersebut akan diketuai oleh Koike Yuriko mantan Menteri Lingkungan Hidup.

Menurut data pemerintah Jepang jumlah tiang listrik di Jepang sekitar 35.520.000 tiang, termasuk juga dipakai untuk tiang telepon. Jumlah ini terjadi peningkatan sekitar 70.000 tiang per tahun. Jumlah tiang listrik di Tokyo 7 persen dari jumlah tersebut dan di Osaka dan Nagoya masing-masing hanya 5 persen dari jumlah tersebut.

Tiang listrik semakin banyak di daerah pertokoan baru seperti Tokyo Marunouchi. Lalu juga kota tua seperti Kawagoe di Perfektur Saitama. Target wisawatan asing ke Jepang sebanyak 20 juta orang sebelum mencapai Olimpiade 2020 nanti.

Menurut Federasi Perusahaan Tenaga Listrik Jepang, beban operator untuk jarak per kilometer, apabila kabel ditanam di bawah tanah, biaya menjadi antara 150 hingga 170 juta yen. Tetapi bila pakai tiang listrik hanya antara 10 juta hingga 20 juta yen. Beban biaya perusahaan ini akan sangat memberatkan perusahaan listrik Jepang.

Studi kelayakan kini dilakukan semua pihak terkait terutama untuk melihat keselamatan penggunaan kabel bawah tanah.



Sumber: || Ow... Unik !


KOTAK KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT

INFormasi... Gak Basii...

infosihh.blogspot.com

Mobile | Lintas.me
sansanichsan71@gmail.com
Back to Top
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...